
Belanda mempunyai hubungan historis yang sangat kuat dengan negeri kita (Indonesia) karena selama 350 tahun negeri Belanda menjajah negeri kita. Banyak sekali benda - benda bersejarah milik Indonesia yang kini berada di "Negeri Kincir Angin" tersebut. Tak hanya benda - benda bersejarah yang banyak diboyong ke sana bahkan budaya kita juga banyak yang juga diboyong di sana. Bahkan untuk memperdalam ilmu tentang bahasa Jawa yang notabennya berasal dari Indonesia kita harus jauh - jauh berguru ke Belanda.
Selama ini berpandangan kalau ingin study di luar negeri kebanyakan dari orang - orang Indonesia akan memilih Australia, Inggris, Amerika, Jepang, Prancis, ataupun Jerman. Padahal ada satu negara yang begitu potensial untuk dijadikan tempat study di luar negeri yakni Belanda.
1. Di Belanda Terdapat 1.462 Program Studi internasional dan Kursus - Kursus Belanda adalah negara yang bahasa kebangsaannya bukan bahasa Inggris pertama yang menawarkan pembelajaran yang diajarkan dalam bahasa Inggris. Lembaga - lembaga pendidikan Belanda yang lebih tinggi bersama-sama menawarkan 1.462 program studi internasional dan kursus - kursus yang 1.455 diantaranya diajarkan seluruhnya dalam bahasa Inggris. Hal ini membuat Belanda menjadi negara yang terdepan di benua Eropa untuk urusan ini.
2. Sistem Pendidikan Tinggi Belanda Mempunyai Reputasi yang Baik
3. Sistem Pendidikan Tinggi di Belanda yang Diakui Secara Internasional
Belanda juga telah mendapat pengakuan internasional untuk sistem inovatif Belajar Berbasis Masalah. Sistem ini mendorong siswa untuk menganalisa dan memecahkan masalah praktis secara mandiri melalui penekanan pada belajar sendiri dan disiplin diri.
4. Lingkungan Study Internasional
Untuk sebuah negara kecil seperti Belanda, orientasi internasional - termasuk di bidang pendidikan dan pelatihan - merupakan suatu keharusan untuk kelangsungan hidup di dunia kita yang semakin internasional. Sistem pendidikan Belanda yang interaktif dan berfokus pada kerja tim, akan membuat kita mudah untuk bertemu dengan mahasiswa internasional lainnya. Belajar di Belanda berarti mengembangkan pikiran yang terbuka dan meningkatkan orientasi internasional Anda.
6. Banyaknya Warga Muslim di Belanda
Banyaknya warga muslim di Belanda menjadi suatu nilai tambah tersendiri, karena memang Indonesia adalah negera yang mayoritas penduduknya beragama Islam. Dengan kondisi seperti ini, maka bagi mahasiswa muslim yang kuliah di Belanda tidak akan terlalu kesulitan untuk hanya sekedar mencari masjid atau mencari makanan yang halal. Tapi memang tidaklah semudah di Indonesia yang sebagian besar penduduknya memeluk agama islam.
7. Biaya Kuliah di Belanda Lumayan Murah
Biaya kuliah di Belanda terbilang murah dibandingkan dengan negara - negara lain untuk study internasional. Untuk S1, butuh biaya Rp34–102 juta per tahun dan S2 Rp73–219 juta per tahun. Mungkin bagi kita yang kuliah di dalam negeri, nominal biaya seperti ini memang terbilang besar dan sulit terjangkau. Akan tetapi bagi mereka yang berminat untuk kuliah di luar negeri, biaya sebesar ini terbilang cukup murah.
8. Banyaknya Beasiswa untuk Study di Belanda
Nah, bagi Anda yang mempunyai kesulitan dalam hal biaya, pemerintah Belanda melalui Netherlands Education Centre (NEC) Indonesia menawarkan belajar di Negeri Kincir Angin tersebut dalam program beasiswa StuNed (Studeren in Nederlands – Belajar di Belanda) dan NFP (Netherlands Fellowship Programme).
Dengan berbagai alasan inilah, study di Belanda layak menjadi salah satu pertimbangan sebagai negara tujuan study Internasional. Bagi Anda yang berminat study di luar negeri, jangan ragu untuk memlih Belanda sebagai negara tujuan study Anda.
2 comments:
wah "rumah" baru.
Sukses ya dgn kompetisi yang ini.. :)
siip................